Terkini.id, Jeneponto – Ketua terpilih dan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Kabupaten Jeneponto periode 2022-2026 resmi dikukuhkan.
75 pengurus DPC Persagi Jeneponto yang dinahkodai Syusanty A Mansyur dikukuhkan oleh Ketua DPD Persagi Sulsel, Manjilala.
Pengukuhan pengurus DPC Persagi Jeneponto berlangsung di Aula Persada 2 kantor Dinas Kesehatan, jalan Kesehatan, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu, 15 Januari 2022.
Ketua DPC Persagi Jeneponto yang baru dikukuhkan, Syusanty A Mansyur menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua DPD Pesagi Sulsel atas kehadirannya di Jeneponto untuk mengukuhkan pengurus DPC Persagi Jeneponto periode 2022-2026.
“Terima kasih kepada Ketua DPD Persagi Sulsel, yang telah mengukuhkan kami pengurus DPC Persagi Jeneponto,” kata Syusanty.
Selain itu, Syusanty juga mengucapkan terima kasih yang sedalam-dalamnya kepada semua rekan-rekan ahli gizi di Kabupaten Jeneponto yang telah mempercayakannya untuk menjadi ketua DPC Persagi Jeneponto periode 2022-2026.
“Kami mengharapkan dukungan dari seluruh rekan-rekan ahli gizi yang ada di Kabupaten Jeneponto untuk bekerjasama, bahu membahu menyelesaikan masalah gizi yang ada, terutama stunting,” harap Syusanty.
Syusanty juga mengungkap masalah stunting yang saat ini masih menjadi isu nasional harus diatasi dengan baik.
“Saat ini upaya percepatan penurunan stunting telah kita lakukan secara massif, dan saat ini menghadapi tantangan yaitu pandemi Covid-19 yang masih belum berakhir, namun stunting dan kekurangan gizi harus diatasi dengan baik agar generasi masa depan Indonesia bisa menjadi generasi yang unggul, berdaya saing, dan berkualitas,” jelas Syusanty.
Manjilala, S.Gz M.Gizi dalam arahannya menyampaikan ucapan selamat kepada Ketua dan Pengurus DPC Persagi Jeneponto yang baru dikukuhkan.
“DPD Persagi Sulsel menggaungkan Kolaborasi, Profesionalisme dan Integritas, untuk mewujudkan itu, DPD Persagi Sulsel akan meningkatkan kerjasama dan membangun kemitraan dengan pemangku kepentingan,” terang Manjilala.