Buka Pertemuan Lintas Sektor Program Prioritas Nasional BBPOM, Bupati Jeneponto Harap ini
Komentar

Buka Pertemuan Lintas Sektor Program Prioritas Nasional BBPOM, Bupati Jeneponto Harap ini

Komentar

Terkini.id, Jeneponto – Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, buka pertemuan lintas sektor program prioritas nasional yang diinisiasi oleh Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM).

Pertemuan itu berlangsung di Hotel Binamu, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Kamis, 19 Mei 2022.

Hadir Kepala Balai Besar POM Makassar, Hardaningsih, beberapa Kepala OPD, Kepala Desa Rumbia, Kepala Kelurahan Tolo dan sejumlah Kepala Sekolah dan Madrasah.

Kepala Balai Besar POM Makassar, Hardaningsih dalam sambutannya menyampaikan, 3 program nasional BBPOM.

“3 program keamanan pangan yang diinisiasi oleh badan POM sejak tahun 2014 yaitu program desa pangan aman, program pasar pangan aman dan  program pangan aman anak usia sekolah, program ini merupakan program prioritas nasional yang tercantum dalam rencana pembangunan jangka menengah 2020-2024,” kata Hardaningsih.

Hardaningsih berharap, revitalisasi program diperlukan untuk terus adaptif dengan segala perubahan dan kondisi terkini.

Buka Pertemuan Lintas Sektor Program Prioritas Nasional BBPOM, Bupati Jeneponto Harap ini
Kepala Balai Besar POM Makassar, Hardaningsih dalam sambutannya menyampaikan, 3 program nasional BBPOM.

“Program prioritas nasional yang dilakukan di wilayah Desa dan Kelurahan serta lingkungan sekolah diharapkan dapat membentuk budaya pangan aman, semakin banyak desa pangan aman, maka akan mendukung tercapainya pembentukan kabupaten atau kota pangan aman,” harap Hardaningsih.

Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar dalam sambutannya mengatakan, program prioritas nasional yang diinisiasi BBPOM itu sangat dibutuhkan untuk perkembangan generasi penerus bangsa.

“Dalam usia sekolah dibutuhkan pengawasan apa yang dikonsumsi, apalagi dalam usia perkembangan emasnya, untuk itu sangat tepat program usian sekolah pangan aman,” jelas Iksan Iskandar.

Selain itu, di wilayah Kelurahan dan Desa serta UMKM dibutuhkan program pangan aman. Dimana perkembangan generasi penerus Bangsa yang berkualitas bisa tercapai jika terdapat program Desa/Kelurahan pangan aman.

“Sangat tepat program yang diinisiasi BBPOM, jika program itu dapat dilaksanakan, maka kita yakin akan menciptakan generasi bangsa yang berkualitas dan berdaya saing, untuk itu kita sangat mengharapkan BPOM dapat bersinergi dalam melakukan pengawasan obat dan makanan secara terpadu di Jeneponto,” kata Iksan Iskandar.