Hadapi Pemilu 2024, DPD II Partai Golkar Jeneponto Konsolidasi dan Buka Bersama Kader

Hadapi Pemilu 2024, DPD II Partai Golkar Jeneponto Konsolidasi dan Buka Bersama Kader

S. Bachtiar

Penulis

Terkinidotid Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Terkini.id, Jeneponto - Pengurus Harian, Pincam dan kader dewan pimpinan daerah (DPD) II partai Golongan Karya (Golkar) Jeneponto menghadiri acara konsolidasi dan buka bersama, Kamis, 28 April 2022).

Konsolidasi dan buka bersama digelar sederhana dikediaman ketua DPD II Golkar H. Iksan Iskandar,  Ishak Iskandar Karaeng Tumpu  nomor 115, Kelurahan Empoang Selatan, Kecamatan  Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Kegiatan yang bertujuan untuk membangun silaturrahmi itu dipimpin langsung Ketua DPD II partai Golkar Jeneponto, Iksan Iskandar.

Hadir Ketua Harian, Ikram Iskandar, Ketua Fraksi Golkar DPRD Jeneponto Irsal Azis, Sekretari Partai Golkar Nur Amin Tantu dan beberapa pengurus harian serta 11 Pimpinan Kecamatan.

Hadapi Pemilu 2024, DPD II Partai Golkar Jeneponto Konsolidasi dan Buka Bersama Kader
Hadapi Pemilu 2024, DPD II Partai Golkar Jeneponto Konsolidasi dan Buka Bersama Kader

Sesuai pantauan terkini.id, kader Golkar  se-Kabupaten Jeneponto melakukan konsolidasi dengan menyampaikan progres reports yang dilanjutkan kegiatan berdoa dan berbuka puasa bersama. 

Ketua DPD II Golkar H. Iksan Iskandar disela-sela acara menyampaikan terima kasih atas kehadiran para kader dalam kegiatan konsolidasi dan buka bersama Kader partai Golkar.

"Kegiatan ini dilaksanakan dalam suasana bulan Ramadhan ini dapat dimaknai sebagai ajang silaturrahmi dan konsolidasi pikiran antar kader guna menyelaraskan gerakan partai," kata Iksan Iskandar.

Di tempat yang sama  Ketua harian DPD II partai Golkar Jeneponto, Ikram Iskandar menyampaikan laporan dan perkembangan kerja-kerja politik yang telah di lakukan selama beberapa bulan terakhir.

"Dalam rangka mengahdapi pemilihan umum tahun 2024. Kami telah merapikan struktur dan kartu anggota partai Golkar untuk seluruh pengurus sampai ke tingkat desa," ungkap Ikram Iskandar.