Mitra Terkini
Terkini.id, Jeneponto - Seru, permainan menghadang lawan agar tidak bisa lolos melewati garis ke baris terakhir secara bolak- balik untuk meraih kemenangan dalam lomba olahraga tradisional gala asin yang dilaksanakan KORMI bersama Dispora Jeneponto.
Gemuruh teriakan penonton menjadi penyemangat bagi peserta lomba gala asin yang dilaksanakan di stadion mini Turatea, di Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Jumat, 9 Juni 2023.
Olahraga tradisional itu sangat mengundang perhatian masyarakat Butta Turatea yang sudah lama tidak melihat permainan tradisional yang dikenal nama asin bagi warga Kabupaten Jeneponto.
Lomba olahraga tradisional itu dilaksanakan oleh KORMI bersama Dispora Jeneponto untuk membudayakan budaya tradisional di Bumi Turatea.
Dari pantauan Terkini.id, permainan gala asin yang berlangsung itu pun sangat diminati oleh para siswa, sinergitas, kekompakan terlihat terpatrah dalam permainan itu.
Ketua panitia festival olahraga tradisional, Suardi A Kahar mengatakan, gala asin merupakan permainan tradisional yang dimainkan secara tim.
"Aturannya dalam satu partai diberi kesempatan dua kali menyerang dan dua kali menjaga dengan durasi waktu 10 menit setiap menyerang, jika sudah tiga kali gala, maka harus berganti menyerang dan bagi pemain yang digala harus keluar lapangan," kata Suardi.
Dimana sebelumnya diberitakan, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar resmi membuka festival olahraga tradisional budaya rekreatif yang digelar Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) bekerja sama Dinas Pemuda dan Olahraga.
Pembukaan festival olahraga tradisional budaya rekreatif Bupati Cup I berlangsung di Stadion Mini Turatea, Kelurahan Balang Toa, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Kamis, 8 Juni 2023.
Hadir, Wakil Bupati Paris Yasir, Dandim 1425 Jeneponto, Letkol Inf Agus Tanra, perwakilan Kapolres, Kajari, Sekda Arifin Nur yang juga Ketua KORMI Jeneponto, Kadispora, beberapa Kepala OPD dan pejabat Pemkab Jeneponto.
