NETWORK
Terkini.id, Jeneponto – Upacara Penurunan Bendera Sang Merah Putih dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tingkat Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan digelar di Lapangan Parang Passamaturakang, Kecamatan Binamu, Kamis, 17 Agustus 2023 sore.
Hadir pada upacara tersebut Wakil Bupati, Ketua DPRD, Kapolres, Dandim 1415, Kajari, Ketua Pengadilan Negeri, Veteran dan Pimpinan OPD di Lingkup Pemkab Jeneponto serta undangan lainnya.
Pada upacara penurunan bendera merah putih itu, bertindak sebagai Inspektur Upacara Wakil Bupati Jeneponto, Paris Yasir
Laporan Komandan Upacara kepada Inspektur Upacara menandai dimulainya Upacara Penurunan Bendera Merah Putih.
Prosesi sakral penurunan sang Merah Putih ini berjalan dengan lancar dan sukses, Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
- Wabup Jeneponto Resmi Buka Lomba Display Drum Band Bupati Cup I
- Wabup Jeneponto, Paris Yasir Apresiasi Kegiatan Donor Darah Bank Sulselbar
- Wabup Jeneponto Paparkan Materi Strategi Percepatan Penurunan Stunting
- Hadiri Pertemuan Evaluasi Pendamping Gizi Lokus ASS, Wabup Jeneponto Tekankan ini
- Hadiri Rapat Orang Tua Siswa Baru UPT SDN 8 Binamu, Wabup Jeneponto Harap Ini
Paskibraka yang bertugas membawa baki Nur Alfiani, lahir di Makassar, 26 November 2006, ia merupakan siswi kelas XI-1 Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kabupaten Jeneponto.
Anak yang memiliki cita-cita menjadi Arsitektur itu merupakan anak kedua dari 4 bersaudara buah hati dari pasangan Pelda Borahima bersama Putriani.
Pada upacara penurunan bendera, tiga anggota Paskibraka bertugas untuk menurunkan sang merah putih, mereka adalah:
Rangga Perdana Saputra, lahir di Makassar, 20 Februari 2007, asal sekolah SMA Negeri 2 Jeneponto buah hati dari pasangan Darwis Syam dan Hasnati.
Nur Fauzan Anshar, lahir di Maka, 30 Mei 2007, asal sekolah SMA Negeri 4 Jeneponto, putra dari Aipda Anshar dan Mashilda Natsir.
